Pages

Saturday, January 27, 2018

Review Materi Kelas Martikulasi Minggu Ke-1 (MIIPB5 BEKASI 1)

Assalamualaikum Wr Wb..

Bismillahirrahmanirrahim..

Ini postingan pertama Saya setelah melahirkan anak ke-2 pada tanggal 11 Januari 2018 lalu. Alhamdulillah, setelah melalui proses operasi caesar, anak ke-2 Kami (putra pertama) lahir dengan selamat dan Kami beri nama "Arshaka Rezqiano Adyaputro (Qiano)" yang insya Allah mempunyai makna yaitu putra Aditta dan Aditya yang kelak menjadi manusia yang murah hati, pandai bersyukur dan menjadi magnet rezeki bagi keluarga. Aamiin ya rabb..

Keputusan mengikuti kelas martikulasi Institut Ibu Profesional (IIP) batch ini sempat membuat Saya ragu. Apa bisa membagi waktu lagi di tengah kehadiran anggota keluarga baru yang pastinya butuh segala nya yang extra dari Saya pribadi. Tapi alhamdulillah dengan tekad dan support dari sekitar, Saya yakinkan BISA. Dengan harapan besar, hal ini menjadi pemicu Saya untuk bisa menjadi wanita, istri dan ibu yang lebihhhhh baik lagi.

Setelah se-pekan berlalu, dengan tema materi minggu ini yaitu Adab Menuntut Ilmu, cukup membuat banyak sentilan. Saat ber-diskusi dengan fasilitator dan teman-teman kelas di WAG beberapa hari lalu, menyisakan beberapa point penting yang bisa Saya bagikan disini, antara lain:

1. Ilmu Literasi Media.

Di zaman now, memang banyak sekali postingan atau artikel yang seliweran di lini maya, yang terkadang masih diragukan asal sumber dan kebenarannya. Seringnya kita terima info random yang dibagikan secara bebas di WAG atau tautan artikel di sosial media, membuat terkadang kita acuh atau bahkan larut dalam info tersebut sampai mengabaikan tahap kroscek atau bertanya sumber info kepada penyebar info. Salah satu bentuk menghargai ilmu/informasi adalah mengetahui penulis asli dan/atau sumber lainnya atas ilmu/informasi tersebut.

2. Sebarkanlah dengan cara Mengulas.

Kadang kita malas untuk membaca sampai tuntas suatu berita bahkan yang dianggap menarik. Dengan kemudahan klik tombol 'share' di media sosial, kita merasa sudah jadi bagian penyebar berita kekinian. Padahal, alangkah baiknya jika kita membaca dengan seksama, lalu mengutarakan pendapat atas informasi tersebut dengan ulasan yang santun. Karena itupun merupakan bagian dari menghargai suatu berita informasi.

Dua hal diatas berbekas sekali di Saya. Mudah-mudahan ada manfaat dari ulasan diatas yang juga bisa dirasakan.

Inti perubahan yang bisa dimulai setelah membaca ulasan ini adalah mari kita menjadi netizen yang santun ilmu dengan selalu kroscek kebenaran info dan/atau mencantumkan asal sumber info dan/atau mengulas suatu berita dengan pandangan pribadi agar makin banyak pembaca yang merasakan manfaat dari informasi tersebut. Iya, terkadang ada netizen yang lebih terpengaruh dengan tulisan sosial media influencer yang diikutinya.

Sebaik-baiknya tulisan adalah yang dapat membuat hati tergerak untuk bergerak. Karena perubahan dimulai dari hati yang tersentuh dilanjutkan dengan tindakan.

Wassalamualaikum Wr Wb..

No comments:

Post a Comment